Tips untuk Menjadi Developer IoT (Internet of Things) Menurut Banyak Ahli
Pada tahun ini - 2020, akan ada banyak sekali proyek perangkat Internet of Things (IoT) di seluruh dunia. Pada artikel ini, kita akan membahas cara agar dapat mulai membuat semua hal yang dapat saling terhubung.
Yasya El Hakim
Pada tahun ini - 2020, akan ada banyak sekali proyek perangkat Internet of Things (IoT) di seluruh dunia. Pada artikel ini, kita akan membahas cara agar dapat mulai membuat semua hal yang dapat saling terhubung.
Industri Internet of Things (IoT) beberapa tahun belakangan ini menjadi semakin booming - pada tahun 2017, jumlah perangkat yang dapat saling terhubung telah digunakan di seluruh dunia dan jumlahnya sudah mencapai 8,4 milyar.
Ketika rumah, mobil, dan kantor yang dapat saling terhubung tersebut telah menjadi hal yang lebih di utamakan, maka akan dibutuhkan lebih banyak Developer untuk dapat memastikan bahwa perangkat tersebut dapat beroperasi dengan baik dan optimal.
Istilah "IoT Developer" memiliki makna yang luas, menurut Greg Gorman, direktur IoT Developer Ecosystem di IBM. "Terdapat banyak bidang yang memiliki peran, termasuk Security, Network, System Engineering, Cloud Programming, dan Hardware Device Programming."
Berikut adalah beberapa tahap dalam pengembangan perangkat IoT menurut Kornilios Ampatzis:
- Perakitan Physical Hardware: Tahap ini membutuhkan keterampilan dan kemampuan teknik dan biasanya tidak dilakukan/diselesaikan oleh Developer. Biasanya, perangkat IoT dibuat dengan menggunakan Board dan Sensor yang sudah terpasang sebelumnya dan saling terhubung.
- Memprogram perangkat: Tahap ini membutuhkan keterampilan dan kemampuan pemrograman untuk membaca data dari Sensor yang terhubung pada perangkat IoT dan mengirimkannya ke server.
- Memprogram Server yang akan menerima dan menyimpan data dari perangkat: Tahap ini memerlukan keahlian dalam menggunakan Server Side Programming Language, seperti PHP, ASP.NET atau Node.js, dan Database Query berdasarkan MySQL atau turunan SQL lainnya.
- Menampilkan data ke pengguna perangkat: Tahap ini sangat melibatkan pembuatan Website atau aplikasi yang akan memvisualisasikan data yang dikumpulkan kepada pengguna dan membutuhkan pengetahuan tentang Web Development seperti PHP, JavaScript, HTML, CSS, MySQL, atau Framework lainnya.
Biasanya, Developer tidak bertanggung jawab atas semua tahapan diatas. Menurut Ampatzis. "Jadi, untuk menentukan cara memulainya, pertama-tama kita harus memutuskan tahap mana yang kita inginkan atau kuasai."
Berikut adalah enam tips yang saya kutip dari para ahli IoT tentang cara membiasakan diri dalam proses Development pada IoT.
Memahami Lebih Dalam Tentang Sensor
Tidak seperti Developer lain, mereka yang bekerja di ruang IoT harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang Sensor dan Wireless Communication. Menurut Karen Panetta, seorang profesor Electrical and Computer Engineering di Universitas Tufts, "Sangat disarankan bagi IoT Developer untuk memiliki Background dalam ilmu komputer atau teknik listrik."Di luar komputasi, IoT akan membawa kita ke dunia teknik mesin dan teknik sipil saat sensor mengumpulkan data fisik. Menurut Bryan Kester, kepala IoT di Autodesk, "Sangat sulit untuk menjadi seorang yang dapat memahami IoT secara 'mendalam' - Secara alami kita harus memiliki keinginan dan pengetahuan."
Fokus pada User Interface
Ketika kita mengembangkan produk IoT untuk komersial, sangat penting untuk menjaga kualitas demi pengalaman dan kenyamanan pengguna.Sangat disarankan bagi kita untuk memiliki pengetahuan tentang UI (User Interface) dan UX (User Experience) agar dapat menentukan kemudahan, pengalaman, dan kenyamanan bagi penggunaannya.
Pelajari JavaScript dan Python
Suz Hinton, Technical Evangelist di Microsoft, menyarankan untuk memiliki pemahaman tentang JavaScript sebelum terjun menjadi IoT Developer. "Menggunakan Web Based Language untuk Back-End dalam pemrosesan data, dan kode yang berjalan pada perangkat tersebut sangatlah masuk akal. JavaScript adalah bahasa event-driven yang sangat ideal untuk berinteraksi dengan data baru dari perangkat dan memicu tindakan pada perangkat itu sendiri."Menurut Rob Lauer, Senior Manager of Developer Relations di Progress. "IoT Developer cenderung menggunakan bahasa yang umum, termasuk Python dan JavaScript, dengan beberapa perangkat yang kompatibel dengan IoT pada Windows yang menggunakan C#/. NET."
Mulai Dengan Raspberry Pi
Bagi kita yang belum memiliki pengetahuan ilmu komputer atau teknik elektro, Elliot Schrock, Founder and Lead Developer di Thryv, Inc., menyarankan kita untuk menunjukkan kemampuan kepada Inventor dengan mengerjakan dan menyelesaikan project yang menggunakan Raspberry Pi."Raspberry Pi sangatlah murah, komputer mini, dan sering digunakan sebagai bukti konsep IoT project. Raspberry Pi juga merupakan salah satu tahap yang tepat untuk belajar bagaimana menyatukan rangkaian sederhana dan menghubungkan rangkaian tersebut dengan Software. Menyatukan beberapa Demo Project sederhana, menjalankan, dan menampilkan hasilnya adalah cara yang tepat untuk menunjukkan bahwa kita memiliki inisiatif dan pengetahuan untuk mulai bekerja di IoT. ", Kata Elliot Schrock.
Bergabung Dengan Komunitas
Bergabung dan terlibat langsung dalam komunitas Developer, Makers, dan Inventor adalah faktor penting untuk menjadi IoT Developer. Menurut Emily Rose, Lead Developer Evangelist di Salesforce. "Dunia IoT masih sangat baru dan terlihat agak samar-samar; terdapat beberapa jalur yang jelas untuk masuk ke dalam industri ini. Hal ini mungkin tampak seperti prospek yang terdengar sedikit menakutkan, tetapi juga bisa menjadi keuntungan yang luar biasa bagi mereka yang memiliki keinginan untuk bereksplorasi."Meningkatkan Skill
Mempelajari satu platform atau satu keahlian saja tidak cukup, menurut Research Scientist and Master Inventory di IBM, Eli Dow "Platform yang kita buat hari ini mungkin akan usang dalam jangka waktu 6 bulan hingga satu tahun. Sensor akan berubah, komputer Single-Board atau Embedded Platform lainnya akan terus berkembang, dan kita harus memiliki fleksibilitas untuk beradaptasi ketika terdapat perubahan pada Platform tersebut."Menjadi IoT Developer dapat berarti "terobsesi" dengan dunia teknologi. Menurut Erin Essex, Creative Director di Webonise "IoT Developer yang sukses harus menjadi pecandu di dunia teknologi - mereka harus mengetahui semua hal baru, hal lama, dan apa yang bisa menjadi hal hebat berikutnya karena dapat memberikan pondasi yang diperlukan untuk mulai bereksperimen di dunia teknologi dan informasi".
Share:
Yasya El Hakim
404 Not Found!
You may like these posts
Comments
Comments